Paving Block Dari Limbah Plastic Non Ekonomis
Hallo sobat KMPL!! Kembali lagi di blog KMPL episode yang keempat, kali ini kita mau
bahas mengenai pemanfaatan limbah plastic non ekonomis menjadi paving block
yang tentunya dapat dimanfaatkan kembali.
Hampir setiap orang pasti tidak terlepas dari yang
namanya bahan plastik dalam aktivitasnya sehari-hari. Plastik telah menjadi
komponen penting dalam kehidupan modern saat ini(pictame)dan peranannya telah
menggantikan kayu dan logam mengingat kelebihan yang dimilikinya seperti:
ringan dan kuat, tahan terhadap korosi, transparan dan mudah diwarnai, serta
sifat insulasinya yang cukup baik. Sifat-sifat bahan plastik inilah yang
membuatnya sulit tergantikan dengan bahan lainnya untuk berbagai keperluan,
khususnya dalam kehidupan sehari-hari mulai dari kemasan makanan, alat-alat
rumah tangga, mainan anak, elektronik sampai dengan komponen otomotif.
Peningkatan penggunaan bahan plastik ini mengakibatkan peningkatan produksi
sampah plastik dari tahun ke tahun.
Sebagai gambaran konsumsi plastik di Indonesia
mencapai 10 kg perkapita pertahun, sehingga dapat diprediksikan sebesar itulah
sampah plastik yang dihasilkan.Seperti telah kita ketahui plastik sangat sulit
terurai, membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk penguraian bahan plastik di
tanah, hal ini akan menimbulkan permasalahan tersendiri dalam penanganannya.
Bagaimana upaya yang bisa dilakukan agar meningkatkan kesadaran masyarakat,
minimal masyarakat memilah sampah yang bisa dibawa ke bank sampah atau ke
tempat industri daur ulang agar tidak bertimbun ditempat pembuangan akhir
sampah atau masuk ke perairan merupakan hal yag harus dilakukan dengan serius. Salah
satu usaha yang dapat dilakukan dan bernilai ekonomi tinggi adalah mendaur
ulang sampah plastik menjadi paving block untuk keperluan penataan lingkungan
perumahan dan perkotaan.
Menggunakan paving
block sebagai penutup permukaan akan membantu menjaga persediaan air di dalam
tanah, karena daya serapnya yang baik.Paving block ini bisa menghindari
munculnya genangan air di permukaan, sehingga sangat berguna untuk dipakai
didaerah yang rawan banjir dan padatpenduduknya. Paving Block yang dibuat dari
limbah plastik memiliki beberapa kelebihan dibandingkan Paving Block yang biasa
diperjual belikan di toko bahan bangunan, kelebihan Paving Block plastik ini
adalah bobotnya yang lebih ringan, daya tahan terhadap beban, tidak akan pecah
untuk selamanya, dan harganya relatif bisa lebih murah mengingat paving block
ini dibuat dari limbah plastik yang selama ini tidak diambil oleh pemulung
plastik.
Berikut ini adalah proses pembuatan paving block dari limbah plastic :
1. Langkah pertama pembuatan paving blok ini ialah mencacah sampah plastik nonekonomis dan sterefoam. Satu buah paving blok membutuhkan lima sampai tujuh kilogram sampah plastic.
Nah
kira- kira seperti itu cara membuat paving block dari limbah plastic. Selain
bernilai ekonomis, paving block berbahan dasar limbah plastic ini juga dapat
mengurangi pencemaran lingkungan akibat plastic yang sulit diuraikan didalam
tanah. Terimakasih sobat KMPL yang sudah
membaca blog ini, semoga bermanfaat dan sampai jumpa…
Komentar
Posting Komentar